Visi
Menjadikan Setiap Anggota Kelompok Tani Metta Karuna memiliki tingkat/taraf kehidupan yang layak
dan sejahtera, dengan melakukan budidaya dan pengembangan pohon gaharu di
setiap lahan yang ada pada semua anggota Kelompok Tani Metta Karuna.
Misi
- Ikut Serta Menjaga/Mencegah kepunahan Pohon Gaharu di mukabumi ini dengan melakukan penanaman pohon gaharu di setiap lahan yang masih tersisa pada anggota Kelompok Tani Metta Karuna, disamping membantu program pemerintah untuk reboisasi kembali sehingga meningkatkan Kadar O2 (Oksigen) khususnya di Indonesia.
- Membantu segenap anggota Kelompok Tani Metta Karuna untuk memiliki kemampuan menanam dan memelihara pohon gaharu sehingga memiliki nilai ekonomi yang tinggi.
- Terciptanya taraf hidup yang semakin baik dari semua anggota Kelompok Tani Metta Karuna, dengan adanya kebersamaan antar anggota dalam pengelolaan lahan budidaya pohon gaharu .
Falsafah
BERTINDAK,MENANAM ! ,Untuk Kehidupan
Keluarga Anggota Tani Indonesia Yang Lebih Baik. PETANI INDONESIA HARUS
MEMILIKI KEDAULATAN ATAS PERTANIAN DAN HASIL TANI INDONESIA.
Landasan
Kelompok Tani Metta Karuna didirikan untuk
membangun masyarakat Pertanian Indonesia, agar terciptanya peningkatan taraf
kehidupan yang lebih baik dengan berazaskan kejujuran, keyakinan, kepedulian
dan kekeluargaan antar sesama anggota tani Metta Karuna Gaharu, berdasarkan PANCASILA dan
UUD 45
Latar Belakang
Kabupaten Blitar yang letak
geografisnya berada di lereng gunung kawi dan lereng gunung kelud sangat
berpotensi untuk di lakukan budidaya tanaman Gaharu. Di samping letak geografis
yang memadahi juga di dukung banyaknya petani yang mengandalkan sektor
pertanian tanaman keras seperti penanaman sengon, mahoni, jabon, jati dan
lain-lain.
Dasar Pemikiran
Petani kayu Blitar sekarang
banyak yang berkecimpung dalam budidaya kayu sengon, tetapi belakangan ini di
antara mereka banyak yang mengeluh di karenakan banyaknya penyakit yang
menyerang seperti diantaranya cabuk putih, karat, kerap dan lain-lain yang sangat
menghambat pertumbuhan serta mengurangi omset produksi hingga 50%. Dari sinilah
anggota Kelompok Tani Metta Karuna memikirkan kembali untuk mencari komuditas kayu yang mempunyai
nilai ekonomi tinggi untuk di kembangkan sebagai pengganti tanaman sengon.
Tanaman Gaharu adalah harapan baru bagi petani kayu di lereng Gungung kawi dan sekitarnya.
Susunan Pengurus
SULIANTO : Ketua merangkap Anggota
SUNARTIN : Sekretaris merangkap Anggota
EKO BUDIANTO : Bendahara merangkap Anggota
Angggota :
- Azis Setiawan
- Suparno
- Siswanto
- Yadi
- Marinah
- Mistiani
- Sunik Elis Setyowati
- Tuwuh
- Sutrisno
- Ruslan
- Oom Komalasari
- Metta Anjarsari
- Meseno
- Paisri
- Paidi
- Marijan
- Samianto
- Jemiyem
- Saimun
Tidak ada komentar:
Posting Komentar